Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja PTPP: 2014 Memuaskan, Laba tumbuh 26,47%

Perusahaan konstruksi dan investasi, PT PP Tbk menorehkan kinerja yang memuaskan sepanjang 2014.nn
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan konstruksi dan investasi, PT PP Tbk menorehkan kinerja yang memuaskan sepanjang 2014.

Corporate Secretary PT PP Taufik Hidayat mengatakan laba bersih yang diperoleh perseroan sepanjang 2014 mencapai Rp532 miliar atau tumbuh 26,47% dibandingkan perolehan tahun sebelumnya Rp420 miliar.

"Kenaikan laba bersih merupakan kontribusi seluruh pilar bisnis Perseroan, yaitu konstruksi, investasi, EPC, properti, pracetak dan peralatan," ujarnya seperti dikutip dalam keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia, Selasa (3/3/2015).

Selama 2014, perseroan juga berhasil membukukan pendapatan usaha (revenue) senilai Rp12,42 triliun atau 6,62% dibandingkan tahun sebelumnya Rp11,65 triliun.

Aset yang dimiliki pada akhir tahun lalu mencapai Rp14,6 triliun atau tumbuh 17,69% dari Rp12,4.

Beberapa proyek besar yang berhasil diraih Perseroan pada tahun 2014, antara lain Tol Depok-Antasari Rp654 miliar, Lexington Apartemen di Jakarta Rp646 miliar, proyek Mall dan Apartemen Sawangan di Depok Rp605 miliar, Landmark di Bandung Rp599 miliar, Anabatic Technologies Group Rp409 miliar, dan Bendungan Pidekso di Jawa Tengah Rp361 miliar.

"Perseroan menargetkan kontrak baru senilai Rp27 triliun di tahun 2015 atau 30% dari realisasi perolehan tahun 2014 Rp20,24 triliun. Angka tersebut belum termasuk carry over tahun 2014 sebesar Rp. 29 triliun," kata Taufik.

Pendapatan usaha sepanjang tahun ini ditargetkan dapat tumbuh sebesar 52% atau sekitar Rp19 triliun dan laba bersih tahun 2015 tumbuh 35% menjadi Rp730 miliar.

Guna mendukung peningkatan laba perusahaan di tahun 2015, lanjutnya, PT PP telah melakukan berbagai aksi korporasi, antara lain penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Rp 300 miliar yang telah dilaksanakan pada awal Februari 2015.

"Perseroan akan lakukan penawaran umum perdana saham (IPO) PT PP Properti pada bulan Mei 2015 dan pendirian pabrik pracetak di Lampung," ucap Taufik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper