Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA TENGGARA 2 Maret: Penguatan IHSG Anomali

Dari 7 indeks bursa saham Asia Tenggara yang dipantau melalui Bloomberg pada Senin (2/3/2015), sebanyak 2 indeks bergerak menguat dan 5 indeks merosot.
Bursa Asia Tenggara cenderung melemah/ilustrasi
Bursa Asia Tenggara cenderung melemah/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA— Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan menjadi anomali di tengah pelemahan indeks benchmark lain di Asia Tenggara.

Dari 7 indeks bursa saham Asia Tenggara yang dipantau melalui Bloomberg pada Senin (2/3/2015), sebanyak 2 indeks bergerak menguat dan 5 indeks merosot.

IHSG naik berbarengan dengan indeks Laos dengan penguatan masing-masing 0,19% dan 1,24% pada sekitar pukul 10.30 WIB.

Kenaikan IHSG berlawanan dengan penurunan indeks benchmark di Asia Tenggara. Indeks STI Singapura turun 0,11%, indeks KLCI Malaysia turun 0,19%, sedangkan indeks SET Thailand turun 0,30%.

 

Pergerakan Bursa Asean 

Indeks

Level

Perubahan

Waktu (WIB)

Laos Securities Exchange Composite Index

1.419,46

+1,24%

10:11:00

Jakarta Stock Exchange Composite Index

5.460,42

+0,19%

10:30:50

Straits Times Index STI

3.399,19

-0,11%

10:14:39

FTSE Bursa Malaysia KLCI Index - Kuala Lumpur Composite Index

1.817,69

-0,19%

10:15:30

Vietnam Ho Chi Minh Stock Index / VN-Index

591,18

-0,23%

10:14:52

Stock Exchange of Thailand SET Index

1.582,29

-0,30%

10:11:06

Philippines Stock Exchange PSEi Index

7.705,79

-0,32%

10:30:00

sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper