Bisnis.com,JAKARTA— Nilai tukar rupiah pada ditutup menguat tipis 0,19% ke level Rp12.831 per dolar AS pada perdagangan Kamis (26/2/2015).
Sebelumnya, berdasarkan data Bloomberg, kurs rupiah dibuka di level Rp12.849 per dolar AS, dari penutupan sebelumnya Rp12.856 per dolar AS.
Bagaimana pergerakan rupiah selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
Menutup perdagangan hari ini, rupiah tertekan tajam 0,79% ke Rp12.932 per dolar AS.
Kondisi nilai tukar rupiah pada awal sesi II terus tertekan. Pada pukul 14.02, nilai tukar rupiah berada di level Rp12.973 per dolar AS atau melemah 1,11%.
nilai tukar rupiah tetap melemah di level 12.871 atau turun sebesar 0,31%.
Kurs tengah rupiah ditransaksikan melemah tipis 0,01%ke Rp12.863 per dolar AS
Pada pukul 10.54 WIB, nilai tukar rupiah terus melemah sebesar 0,34% di level 12.875 dari penutupan kemarin pada level 12.831.
Kurs rupiah menembus Rp12.863 berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), melemah tipis 0,01%.
Sebagian besar mata uang Asia ditransaksikan melemah terhadap dolar AS pada perdagangan pagi ini, dipimpin oleh ringgit yang tertekan 0,83%, disusul oleh rupiah 0,34%.
Indeks Dollar Amerika Serikat pagi ini dibuka ke 95,18 atau melemah sebesar 0,11%. Pada akhir perdagangan, Kamis (26/2/2015), dollar berada di level 95.29.
Nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,29% ke level 12.868 per dolar AS pada pagi ini.