Bisnis.com, JAKARTA- Rupiah hari ini semakin terdepresiasi 0,72% ke Rp12.672 pada penutupan
Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada hari ini rupiah dibuka melemah 0,03% ke Rp12.586/US$.
Bagaimana pergerakan rupiah selanjutnya? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
Rupiah hari ini semakin terdepresiasi 0,72% ke Rp12.672 pada penutupan
Rupiah masih menjadi satu-satunya mata uang Asean yang melemah atas dolar Amerika Serikat di Asia Tenggara, seperti dikutip Bloomberg. Dolar Singapura dan baht Thailand menguat 0,21%, ringgit Malaysia 0,15%, , sedangkan peso Filipina stagnan. Rupiah sebaliknya melemah 0,17% ke Rp12.604/US$.
Rupiah merosot 0,32% ke Rp12.622 pada jeda siang BEI
Kurs tengah BI melemah 0,88% ke Rp12.625/US$
Hanya rupiah yang melemah atas dolar AS di kawasan Asia Tenggara seperti dikutip Bloomberg. Dolar Singapura menguat 0,14%, peso Filipina (0,02%), ringgit Malaysia (0,17%), baht Thailand (0,2%). Sebaliknya rupiah melemah cukup dalam yaitu sebesar 0,38% ke Rp12.630/US$.
Rupiah turun 0,27% ke Rp12.616 pada sekitar pembukaan BEI.
Rupiah melemah 0,31% ke Rp12.621/US$. Rupiah diperkirakan masih berada dalam tekanan pelemahan hari ini. “Pemerintah dan DPR akhirnya menyepakati asumsi APBN 2015, tidak ada kejutan berarti. Sementara itu panasnya kondisi politik masih belum akan mereda. Joko Widodo bertemu dengan Prabowo sementara Budi Gunawan menolak panggilan KPK,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (30/1/2015).
Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada hari ini rupiah dibuka melemah 0,03% ke Rp12.586/US$. Pada Kamis (29/1/2015), rupiah ditutup melemah 0,76% ke Rp12.582/US$.
Indeks dolar AS seperti dikutip dari Bloomberg, pada penutupan perdagangan Kamis (29/1/2015) atau Jumat WIB (30/1/2015) dini hari menguat 0,33% ke 94,782.