Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Khawatir Kelebihan Suplai Minyak, WTI Menguat

Investor masih khawatir dengan melimpahnya suplai minyak di pasar terutama setelah data API menunjukkan stok minyak AS bertambah sebanyak 2,8 juta barel selama sepekan hingga 22 November.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Investor masih khawatir dengan melimpahnya suplai minyak di pasar terutama setelah data API menunjukkan stok minyak AS bertambah sebanyak 2,8 juta barel selama sepekan hingga 22 November.

“Investor juga skeptis akan adanya pemangkasan produksi minyak OPEC pada pertemuan 27 November setelah pertemuan antara Venezuela, Arab Saudi, Mexico, dan Rusia semalam menunjukan belum adanya komitmen bersama untuk mengurangi produksi minyak,” ujar analis Zulfirman Basir, Rabu (26/11/2014).

Menurutnya, Investor juga terlihat waspada menanti data stok minyak AS yang dapat memberikan petunjuk tambahan atas kondisi suplai minyak di negara tersebut. Stok minyak AS diprediksi bertambah sebanyak 400.000 barel sepekan hingga 22 November lalu.

Harga minyak mentah WTI pada perdaagngan pukul 11:28 WIB siang ini tercatat menguat 0,03% ke posisi US$74,11 per barel. Sedangkan minyak Brent dilaporkan menguat 0,2%  ke posisi US$78,49 per barel.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper