Bisnis.com, JAKARTA – Kurs rupiah tidak berhasil mengatasi tekanan dolar AS hingga akhir perdagangan.
Pada pukul 15.48 WIB, rupiah tercatat melemah 0,05% ke level Rp12.153/US$.
Sepanjang hari ini, rupiah bergerak di kisaran Rp12.120-Rp12.155/US$.
Kurs rupiah tidak berhasil mengatasi tekanan dolar AS hingga akhir perdagangan. Pada pukul 15.48 WIB, rupiah tercatat melemah 0,05% ke level Rp12.153/US$. Sepanjang hari ini, rupiah bergerak di kisaran Rp12.120-Rp12.155/US$.
Berdasarkan Bloomberg Dollar Index pada pk. 13:17 WIB, rupiah menguat 0,22% ke Rp12.120 per dolar AS. “Rupiah diperdagangkan di kisaran 12.085 hingga 12.145 untuk hari ini,” kata Analis Monex Investindo Futures Zulfirman Basir dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (24/11/2014).
Rupiah masih bertahan menguat 0,07% ke Rp12.138/US$
Seluruh mata uang di Asia Tenggara ditransaksikan menguat terhadap dolar AS dipimpin oleh ringgit sebesar 0,43% ke RM3,34/US$. Selanjutnya penguatan dialami oleh rupiah 0,2% ke Rp12.122/US$, mata uang Filipina 0,2% ke 44,92 peso/US$, dolar Singapura 0,08% ke SIN$1,29/US$, dan mata uang Thailand 0,05% ke 32,75 baht/US$.
Nilai tukar rupiah menguat 0,15% ke Rp12.129 per dolar AS. Sepanjang pagi ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp12.120-Rp12.149 per dolar AS.
Antam untuk perdagangan hari ini menjual emas dengan kisaran Rp482.600-Rp522.000 per gram
Berdasarkan Bloomberg Dollar Index membuka perdagangan hari ini, Senin (24/11/2014), rupiah melemah 0,02% ke Rp12.149 per dolar AS. Pada penutupan perdagangan Jumat (21/11/2014), rupiah menguat 0,23% ke Rp12.147/US$.
Pada hari ini, Indeks dolar dari data Bloomberg, dibuka menguat 0,13% ke 88,424. Pada Jumat (21/11/2014) indeks dolar AS ditutup pada level 88,310 (menguat 0,82%).
“Tampaknya pelaku pasar masih merespons positif kebijakan kenaikan suku bunga BI Rate untuk antisipasi kenaikan inflasi dan pengurangan subsidi BBM. Diharapkan stabilnya pergerakan rupiah dapat bertahan di awal pekan,” kata Analis Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI) Reza Priyambada dalam risetnya.
“Rupiah pada Senin (24/11/2014), diperkirakan akan bergerak dikisaran 12.113-12.175 dengan kecenderungan menguat,” kata Analis Teknikal Bahana Securities Muhammad Wafi dalam risetnya.