Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PGN Suntik PT Kalimatan Jawa Gas Rp3 Triliun

Emiten pelat merah PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. memberikan tambahan pinjaman bagi PT Kalimantan Jawa Gas sebesar US$250 juta setara dengan Rp3 triliun.

Bisnis.com, JAKARTA--Emiten pelat merah PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. memberikan tambahan pinjaman bagi PT Kalimantan Jawa Gas sebesar US$250 juta setara dengan Rp3 triliun.

Sekretaris Perusahaan PGN Heri Yusup mengatakan penandatanganan pemberian pinjaman kepada PT KJG melalui facility agreement diteken pada 11 November 2014.

"Pinjaman tersebut akan digunakan KJG untuk pendanaan biaya proyek pembangunan jaringan pipa transmisi Kalimantan-Jawa Tahap I yakni Kepodang-Tambak Lorok," ungkapnya dalam keterangan resmi di Bursa Efek Indonesia, Senin (24/11/2014).

Menurutnya, pemberian pinjaman kepada KJG tersebut dilakukan sebagai bagian dari ketentuan perjanjian utang sebelumnya. Piutang emiten berkode saham PGAS yang dialihkan melalui akta cessie antara perseroan dan PT Permata Graha Nusantara adalah dari pinjaman langsung PT Kalimantan Jawa Gas pada 23 Agustus 2013.

Berdasarkan loan agreement yang telah diamandemen pada 10 Maret 2014, disebutkan pinjaman sebesar US$5 juta ini bersifat dapat dikonversikan sehingga PGN berhak mengambil bagian atas saham baru KJG setara 80% kepemilikan.

PGAS kemudian memutuskan untuk mengalihkan piutang tersebut kepada anak usahanya yakni PT Permata Graha Nusantara. Sehingga, Permata Graha kini memiliki 80% saham KJG dan secara tidak langsung PGN menjadi pengendali.

"Dengan terlaksananya proyek pembangunan tersebut, diharapkan PGN akan memperoleh tambahan pendapatan dari usaha transmisi gas bumi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper