Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Produk Reksadana Valbury Balanced I Mengkilap pada 2014

Peluang investasi reksa dana semakin menarik, sejumlah reksa dana campuran yang berkinerja lebih bagus dari rata-rata, salah satunya reksa dana Valbury Balanced I.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Peluang investasi reksa dana semakin menarik, sejumlah reksa dana campuran yang berkinerja lebih bagus dari rata-rata, salah satunya reksadana Valbury Balanced I.

Reksadana ini mampu mencetak return positif.

Reksadana Valbury Balanced I merupakan salah satu produk dari PT Valbury Capital Management yang masuk dalam kategori Reksa Dana campuran.

“Kebijakan investasi Reksa Dana Valbury Balanced I cukup flexible,yakni 5% - 79% pada pasar uang, pasar saham mupun efek pendapatan tetap. Flexibilitas ini menjadi keunggulan tersendiri Reksadana Valbury Balanced I karena kami lebih leluasa untuk mengatur komposisi portofolio sesuai dengan kondisi pasar," ujar Andreas Yasakasih, Direktur Investasi PT Valbury Capital Management, dalam keterangan tertulis, Jumat (21/11).

Sektor konsumsi, perkebunan, perbankan, konstruksi dan semen masih menjadi unggulan dalam portofolio aset Reksa Dana Valbury Balanced I, dan dari sektor-sektor ini dipilih saham yang atau bersinggungan langsung dengan konsumsi masyarakat yang memang cenderung meningkat di akhir tahun.

Kenaikan harga BBM sebesar Rp 2.000 per liter dan kenaikan BI Rate menjadi 7,75% tentu saja mempengaruhi pola konsumsi, sehingga juga akan mempengaruhi kinerja saham consumer yang ada di dalam portofolio dalam jangka pendek.

Untuk mengantisipasi tersebut, Manajer Investasi mengambil kebijakan untuk mengurangi porsi efek ekuitas dan meningkatkan efek pasar uang.

Menilik Fund Factsheet per Oktober 2014, produk ini memiliki asset saham 11,15%, pasar uang 75,45% dan instrument pendapatan tetap 13,40%.

Terbukti Pencapaian kinerja yang diperoleh Reksadana Valbury Balanced I lebih unggul dibanding rata-rata produk sejenis.

Dia menambahkan bahwa produk reksadana itu membidik pangsa ritel dengan pembelian yang terjangkau, yaitu hanya Rp250.000.

Dia berharap produk ini dapat mencatatkan dana kelolaan sebesar Rp40 miliar pada akhir tahun ini.

Sampai akhir tahun ini Perseroan menargetkan total AUM sebesar Rp 320 miliar.

Sebagai informasi, pada 2015 perseroan menargetkan dana kelolaan sebesar Rp120 miliar untuk Reksadana Syariah dan Rp100 miliar untuk Reksa Dana Pendapatan Tetap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper