Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IPO, Saham Virgin America Langsung Meroket Hingga 30%

Saham maskapai biaya murah Amerika Serikat, Virgin America Inc. melonjak lebih dari 30% sejak meluncur perdana, menandai kebangkitan industri penerbangan pascaturbulensi panjang.
Ilustrasi/Bloomberg
Ilustrasi/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Saham maskapai biaya murah Amerika Serikat, Virgin America Inc. melonjak lebih dari 30% sejak meluncur perdana, menandai kebangkitan industri penerbangan pascaturbulensi panjang.

IPO maskapai yang sebagian sahamnya dimiliki oleh Richard Branson ini merupakan yang pertama sejak Spirit Airlines Inc. go public pada Mei 2011.

Saham Virgin America ditutup US$7 di atas harga IPO US$23 per lembar saham di Nasdaq pada Jumat (14/11/2014). Saham Virgin Amerika menyentuh level tertinggi US$31,18 pada awal sesi, menghasilkan US$1,35 miliar bagi perusahaan.

"Perdagangan saham lebih tinggi dari yang kami harapkan, tapi kami memang mengharapkan hari pembukaan pop [public-offering-price]," ujarnya Chief Executive Virgin America David Crush seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (15/11).

Josef Schuster, Pendiri perusahaan investasi IPO IPOX Schuster LLC, menilai saham Virgin America akan terus memikat investor. "Saya pikir ini strategi buy and hold," ujarnya.

Virgin America adalah anak usaha Virgin Group yang berbasis di London, Inggris. Grup usaha yang menjajaki berbagai sektor usaha, termasuk maskapai, rel kereta, telekomunikasi, media, dan perhotelan.

Virgin America, yang mulai terbang pada 2007 sebelum krisis keuangan memperoleh pendapatan US$10,2 juta, dan mencatat laba perdana pada 2013 sebesar US$1,42 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Sepudin Zuhri
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper