Bisnis.com, JAKARTA--Pencapaian laba bersih PT Jasa Marga (Persero) Tbk. dinilai lebih tinggi dari ekspektasi dengan meraup Rp1,14 triliun.
Analis MNC Securities Reza Nugraha mengatakan kinerja PT Jasa Marga (Persero) Tbk. lebih tinggi ketimbang ekspektasi. Laba bersih emiten berkode saham JSMR itu mampu tumbuh 11,3% menjadi Rp1,14 triliun dari sebelumnya Rp1,02 triliun.
"Jasa Marga justru pertumbuhannya signifikan, asumsi maksimal 8%, sehingga ini diluar ekspektasi," ungkapnya saat dihubungi Bisnis, Senin (27/10/2014).
Dia menilai, pertumbuhan laba bersih tersebut dinilai mengesankan ditengah-tengah terjadi kenaikan beban utang yang cukup tinggi. Namun, JSMR diuntungkan oleh kenaikan tarif tol yang telah terjadi sejak tahun lalu.
Sekretaris Perusahaan Jasa Marga David Wijayanto mengumumkan per kuartal III/2014 perseroan meraih pendapatan usaha sebesar Rp5,23 triliun. Pendapatan tersebut tercatat meningkat 16,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp4,47 triliun.
Menurutnya, dari pendapatan usaha tersebut, pendapatan tol tercatat meningkat sebesar 14,9% menjadi Rp4,85 triliun dari Rp4,22 triliun. Sedangkan, pendapatan usaha lainnya mengalami peningkatan 37,6% menjadi Rp381,87 miliar dari sebelumnya Rp277,51 miliar.
"Dari seluruh pencapaian tersebut, perseroan mampu membukukan laba bersih sebesar Rp1,14 Triliun, meningkat 11,3% dari kurun waktu yang sama tahun lalu," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
