Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berbalik ke Zona Merah Jelang Penutupan Sesi I, Ini Kata Analis

Menjelang penutupan sesi I, indeks harga saham gabungan melemah 0,27% ke 5.026,88 pada pukul 10.57 WIB.
 Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA — Menjelang penutupan sesi I, indeks harga saham gabungan melemah 0,27% ke 5.026,88 pada pukul 10.57 WIB.

Awalnya, indeks dibuka menguat 0,33% ke 5.057,29. Namun, pada pukul 09.13 WIB, indeks mulai berbalik arah ke zona merah. Sebelumnya, indeks menguat 1,79% selama dua hari berturut-turut.

Head of Research Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memprediksi penurunan tersebut disebabkan mulai munculnya aksi ambil untung (profit taking).

Kemungkinan terkena profit taking,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (21/10/2014).

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Riset MNC Securites Edwin Sebayang. Aksi profit taking, menurutnya sudah mulai terlihat di akhir perdagangan Senin (20/10/2014), dimana penguatan IHSG yang cukup tinggi 1,44% di sesi I, tetapi akhirnya penguatan menipis menjadi 0,23% pada penutupan perdagangan.

Dia juga mengatakan investor menanti kebijakan pemerintahan baru untuk menghadapi perosalan yang lama. Selain itu, pada hari ini juga pasar sedang menanti susunan kabinet pemerintahan baru.

Pola shooting star terbentuk atas IDX mengindikasikan berpotensinya IHSG terkena profit taking,” paparnya dalam riset yang diterima Bisnis.

Sepanjang hari ini, Edwin memprediksi indeks akan bergerak di kisaran level 5.000-5.081.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper