Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA MINYAK: Produksi OPEC Dipangkas, WTI Naik

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) mendekati level tertinggi dalam waktu hampir dua pekan setelah Sekjen OPEC menyatakan kartel itu akan memangkas produksi tahun depan.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) mendekati level tertinggi dalam waktu hampir dua pekan setelah Sekjen OPEC menyatakan kartel itu akan memangkas produksi tahun depan.

Kontrak komoditas itu sedikit berubah di bursa New York setelah menguat 2,1% kemarin. Target produksi harian OPEC kemungkinan akan turun 500.000 barel menjadi 29,5 juta barel selama 2015, ujar Sekjen OPEC Abdalla El-Badri dalam satu pertemuan di Wina.  

“Langkah memangkas produksi sangat masuk akal,” ujar Jonathan Barratt, chief investment officer pada Ayers Alliance Securities sebagaimana dikutip Bloomberg, Rabu (17/9/2014).

Menurutnya, negara anggota OPEC kemungkinan akan menghilangkan kapasitas cadangan dan memperketat produksi dalam tiga sampai empat bulan ke depan.

WTI untuk pengiriman Oktober tercatat US$94,65 per barel di bursa New York Mercantile Exchange atau turun 23 sen pukul 10:46 waktu Sydney atau pukul 06:46 WIB. Sedangkan volume seluruh kontrak tercatat 16% di atas rata-rata 100 hari.

Brent untuk pembayaran November tercatat 18 sen lebih rendah menjadi US$98,87 per barel di bursa London. Sedangkan selisih harga minyak mentah acuan Eropa itu dengan WTI sebesar US$5,27. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper