Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DOLAR AS Melemah Setelah Harga Konsumen Agustus Menurun

Dolar AS tak lanjutkan keperkasaan setelah rilis data harga konsumen Amerika Serikat menurun pada Agustus untuk yang pertama kalinya sepanjang tahun ini.
 Dolar AS/Bisnis
Dolar AS/Bisnis

Bisnis.com, NEWYORK -- Dolar AS tak lanjutkan keperkasaan setelah rilis data harga konsumen Amerika Serikat menurun pada Agustus untuk yang pertama kalinya sepanjang tahun ini.

Penurunan harga konsumen AS tidak diduga sebelumnya sehingga cukup menggoyahkan keperkasaan dolar AS. Sebelumnya, mata uang negeri paman sam ini menguat cukup signifikan karena rencana The Federal Reserve menaikkan suku bunga.

Charles St-Arnaud, ekonom senior, mengatakan untuk saat ini dolar AS penjualannya terhenti setelah rilis data harga konsumen yang menurun.

"Beberapa investor memikirkan untuk menunggu hingga hasil pertemuan bank sentral AS diumumkan," ujarnya seperti dilansir Bloomberg, Rabu (17/9/2014).

Indeks harga konsumen AS turun 0,2%, menjadi penurunan yang terbesar sejak April 2013. Pada penutupan Rabu (17/9), dolar AS tercatat melemah 0,02% terhadap euro menjadi US$1,29 per euro. Sedangkan, dolar AS juga melemah 0,34% terhadap poundsterling menjadi US$1,63 per pound.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Surya Rianto
Editor : Nurbaiti
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper