Bisnis.com, JAKARTA– indeks harga saham gabungan (IHSG) tertahan di zona merah hingga akhir perdagangan.
Pada pukul 16.00 WIB, indeks ditutup pada level 5.083,52 atau anjlok 0,85%.
Sementara itu, kurs Rupiah terhadap dolar AS tertekan 0,29% ke Rp11.606/US$.
IHSG tertahan di zona merah hingga akhir perdagangan. Pada pukul 16.00 WIB, indeks itu ditutup pada level 5.083,52 atau anjlok 0,85%. Sementara itu, kurs Rupiah terhadap dolar AS tertekan 0,29% ke Rp11.606/US$.
Koreksi IHSG makin menipis menjelang penutupan perdagangan. Pada pukul 15.25 WIB, indeks terpantau ada di level 5.063,97 atau anjlok 1,23%. Sementara itu, kurs rupiah terhadap dolar AS masih tertekan 0,31% ke Rp11.608/US$.
IHSG kian terpuruk pasca pengumuman penolakan capres Prabowo Subianto terhadap hasil pilpres 2014. Pada pukul 14.34 WIB, indeks terpantau ada di level 5.038 atau anjlok 1,74%. Sementara itu, kurs rupiah terhadap dolar AS juga melemah 0,46% ke Rp11.625/US$.
Pelemahan IHSG semakin dalam 1,3% ke level 5.060,55. Pelemahan telah terjadi sejak pertengahan sesi I pagi ini. Adapun nilai tukar rupiah masih menguat 0,42% ke Rp11.523 per dolar AS. Siang ini, calon presiden RI Prabowo Subianto baru saja menyatakan mundur dari proses Pilpres 2014, beberapa jam sebelum pengumuman resmi dari KPU sore nanti.
Membuka perdagangan sesi II, IHSG melemah 0,48% ke 5.102,47. Adapun nilai tukar rupiah menguat 0,5% ke Rp11.514 per dolar AS pada pukul 13.01 WIB.
Menutup perdagangan sesi I, IHSG melemah 0,46% ke 5.103,69. "IHSG mengalami koreksi dengan menutup gap pada kisaran 5.101-5.107. Namun sinyalnya tidak terlalu negatif karena support pada kisaran level 5.090 masih mampu bertahan. Support selanjutnya pada kisaran 5.040 yang merupakan retracement 38,2%. Resisten pada kisaran level 5.165," tulis HP Analytics dalam risetnya yang diterima siang ini, Selasa (22/7/2014).
Menutup perdagangan sesi I, IHSG melemah 0,46% ke 5.103,69. Adapun nilai tukar rupiah menguat 0,54% ke Rp11.510 per dolar AS pada pukul 11.54 WIB.
Setelah melejit saat perdagangan dibuka, saat ini IHSG tercatat turun 0,44% ke 5.104,62. “Faktor penantian pengumuman resmi KPU ditambah, hari ini adalah hari terakhir jualan bagi pengguna margin agar tidak kena bunga. Mengingat minggu depan sudah libur Lebaran 1 minggu. (Pelemahan) wajar. Besok atau lusa naik,” kata Equity Technical Analyst AAA Securities Wijen Pontus saat dihubungi hari ini, Selasa (22/7/2014).
Pelemahan IHSG semakin tinggi yakni 0,31% ke 5.111,04. Adapun kurs tengah rupiah kembali ditransaksikan menguat 0,39% ke Rp11.531 per dolar AS.
IHSG masih terus bergerak ke arah negatif. Pada pukul 10.36 WIB, indeks itu melemah 0,13% ke 5.120,61. Sementara itu, kurs rupiah terhadap dolar AS masih menguat 0,32% ke Rp11.535/US$.
IHSG dibuka naik 0,79%, lalau penguatan menipis, dan kini sudah negatif. Indeks turun 0,14% ke 5.119,7.
Penguatan IHSG menipis yakni naik 0,24% ke 5.139,19. “Kalau penguatan 0,2%-0,3%, itu level trading. Orang nampaknya masih wait and see,” kata Analis Riset Panin Sekuritas Purwoko Sartono saat dihubungi hari ini, Selasa (22/7/2014).
Penguatan IHSG menipis yakni naik 0,24% ke 5.139,19, dibandingkan dengan kenaikan pembukaan yakni 0,79%. Adapun nilai tukar rupiah menguat 0,29% ke Rp11.539 per dolar AS.
Membuka perdagangan hari ini, IHSG lanjutkan penguatan naik 0,79% ke 5.127,12. Hal ini terjadi seiring investor menanti pengumuman pemenang pilpres pada sore nanti. Adapun nilai tukar rupiah menguat 0,27% ke Rp11.541 pada pukul 08.49 WIB.
Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,2% ke level 147,15 pada perdagangan Selasa (22/7/2014) pukul 09.01 waktu Tokyo atau pukul 07.01 WIB.
IHSG diguyur sentimen positif. Setidaknya ada tiga pendorong potensi penguatan indeks hari ini, yaitu pengumuman resmui hasil Pilpres 2014 oleh KPU hari ini, bursa Asia yang rebound, dan rupiah yang kembali menguat.
Berikut berita terkait:
KURS RUPIAH (22/7/2014): Dibuka Menguat 0,32% ke Rp11.535/US$
BURSA JEPANG: Rebound. Indeks Nikkei Dibuka Naik 0,53%, Topix Menguat 0,49%
IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran 5.113-5.135.
"Indicator stochastic berpotensi membentuk goldencross dan pitensi reli lanjutan terbuka lebar," papar Tim Riset Equity Retail Mandiri Sekuritas dalam riset Selasa (22/7/2014).
IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran 5.090 - 5.158.
"Pola Two White Soldiers terbentuk atas IDX mengindikasikan Bullish Continuation," ujar Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang dalam riset Selasa (22/7/2014).