Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS MATA UANG: Yen Menguat Setelah Aksi Kekerasan di Irak

Yen menguat terhadap sebagian besar rekan-rekan utama setelah kekerasan di Irak mendorong kekhawatiran pasokan minyak akan terganggu dan didukung daya tarik aset safe haven.
Mata uang Jepang /Antara
Mata uang Jepang /Antara

Bisnis.com, TOKYO - Yen menguat terhadap sebagian besar rekan-rekan utamanya, setelah kekerasan di Irak mendorong kekhawatiran pasokan minyak akan terganggu dan didukung daya tarik aset safe haven.

Mata uang Jepang menyentuh level terkuat dalam 4 bulan terhadap euro setelah militer Irak menyerang pemberontak yang telah merebut wilayah utara Baghdad.

Zloty Polandia melemah setelah kebocoran sebuah rekaman yang meragukan gubernur bank sentral bisa bertahan di posisinya. Pound naik karena deputi gubernur Bank of England mengatakan kenaikan suku bunga akan menunjukkan ekonomi kembali normal, dan yuan penurunan terbesar dalam hampir 3 bulan setelah bank sentral memotong suku bunga acuan.

"Kami membayar banyak perhatian pada ketegangan geopolitik," kata Vassili Serebriakov, analis valas di BNP Paribas SA yang berbasis di New York, mengatakan melalui telepon. "Yen menguntungkan."

Yen menguat 0,2% menjadi US$101,86 per dolar AS pada pukul 15:11. Ini sedikit berubah terhadap euro di level 138,20, setelah mencapai 137,71, level terkuat sejak 6 Februari. Euro naik 0,2% menjadi US$1,3567 setelah turun 0,8% minggu lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper