Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emas Masih Melemah, Ada Potensi Rebound

Emas masih cenderung bergerak melemah. Namun, pelemahannya tertahan pada perdagangan hari ini, Kamis (17/4/2014).
Hasil yang lebih buruk dari prediksi berpeluang menguatkan kembali harga emas. /bisnis.com
Hasil yang lebih buruk dari prediksi berpeluang menguatkan kembali harga emas. /bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Emas masih cenderung bergerak melemah. Namun, pelemahannya tertahan pada perdagangan hari ini, Kamis (17/4/2014).

Harga emas spot Kamis siang ini tercatat melemah 0,18% menjadi US$1.300,17 per troy ounce. Adapun harga kontrak emas untuk pengiriman Juni tergerus 0,26% ke level US$1.300,10 per troy ounce di Commodity Exchange, New York.

Kepala Riset dan Analis PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan sikap Gubernur Federal Reserve (the Fed) Janet Yellen yang mempertahankan pelonggaran moneter (quantitative easing) untuk AS yang dipublikasikan semalam memang membantu penguatan harga emas.

“Namun aksi risk appetite dan libur menjelang Paskah besok membuat penguatan harga tertahan,” kata Ariston.

Menurutnya, penguatan lanjutan masih membutuhkan konfirmasi ke atas level resisten US$1.305 per troy ounce dengan potensi target ke area US$1.310—US$1.312 per troy ounce. Adapun jika harga masih di bawah level resisten US$1.305, emas masih berpotensi menurun mendekati area support pada kisaran US$1.292.

Ariston mengatakan penggerak pasar hari ini juga muncul dari data klaim tunjangan pengangguran mingguan dan data indeks manufaktur yang disurvei Bank Sentral AS untuk wilayah Philadelphia. “Hasil yang lebih buruk dari prediksi berpeluang menguatkan kembali harga emas,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper