Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks BEI: IHSG Ditutup Melemah 0,08%

Indeks harga saham gabungan (IHSG) saat penutupan perdagangan Rabu (2/4/2014) terkoreksi tipis 3,73 poin atau 0,08% ke level 4.870,2.

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) saat penutupan perdagangan Rabu (2/4/2014) terkoreksi tipis 3,73 poin atau 0,08% ke level 4.870,2.

Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 4.857,68 hingga 4.902,1 . Dari 490 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 127 saham menguat,  165 saham melemah, dan  198 saham stagnan.

Dari 9 sektor yang ada, hanya tiga di antaranya yang menguat. Pelemahan paling tajam terjadi pada sektor infrastruktur, yakni sebesar 0,85%. Di belakangnya, sektor pertanian dan sektor pertambangan juga melemah 0,47% dan 0,3%.

Sektor consumer goods, sektor perdagangan dan jasa, serta sektor industri dasar serta bahan kimia, juga terkoreksi masing-masing 0,21%, 0,15%, dan 0,15%.

Sementara itu, sektor yang masih menguat dipimpin oleh sektor industri lain-lain (miscellanous), dengan penguatan sebanyak 0,53%. Dua sektor lainnya, yakni sektor keuangan dan sektor properti, konstruksi, dan real estat juga naik 0,33% dan 0,13%.

Pada saat yang sama indeks Bisnis 27 juga melemah 0,06% atau 0,27 poin ke level 420,1. Di sisi lain, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih menguat 0,17% ke level Rp11.295 /US$.

Saham-saham penekan indeks:

PGAS

-2,38%

SCMA

-2,54%

BBCA

-0,46%

EXCL

-2,22%


Saham-saham pendorong indeks:

BMRI

+2,01

ASII

+0,65%

GGRM

+1,13%

LPPF

+2,28%

Sumber: Bloomberg, 2014

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper