Bisnis.com, JAKARTA - Harga minyak mentah Brent naik hingga hari kedua setelah Iran dan enam negara lainnya tidak mencapai kesepakatan soal pembatasan program nuklir negara Islam tersebut.
Kontrak minyak meningkat 0,4% di bursa London, sedangkan minyak West Texas Intermediate (WTI) menguat 0,2%. Pembicaraan antara Iran dan lima negara anggota Dewan Keamanan PBB dan Jerman mengakhiri pembicaraan di Jenewa tanpa kesepakatan.
“Pasar terlalu optimistis terhadap proses yang berlangsung saat ini yang mengarah pada perubahan aktual seperti melunaknya saksi,” ujar Ric Spooner, seorang analis pada CMC Markets di Sydney sebagaimana dikutip Bloomberg, Senin (11/11/2013).
Dia menambahkan bahwa hal itu sudah cukup untuk mengingatkan pasar terkait risiko di Timur Tengah.
Brent untuk pembayaran Desember naik 44 sen menjadi US$105,56 per barel di bursa London dan tercatat US$105,51 pada pukul 07.10 waktu Singapura atau pukul 06.10 WIB.
Sedangkan volume seluruh kontrak tercatat 27% di bawah rata-rata 100 hari.
WTI untuk pengiriman Desember naik 16 sen menjadi US$94,76 per barel di bursa New York Mercantile Exchange.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
